Daftar Gaji UMR Terendah di Indonesia 2024

Dalam dunia kerja dan bisnis, memahami Upah Minimum Regional (UMR) adalah hal yang sangat penting, baik bagi pencari kerja, mahasiswa, maupun pengusaha kecil. UMR memberikan gambaran tentang standar upah minimum yang ditetapkan pemerintah untuk suatu wilayah. Artikel ini akan membahas secara rinci UMR terendah di Indonesia pada tahun 2024.

Apa Itu UMR?

UMR, atau Upah Minimum Regional, adalah salah satu indikator ekonomi yang digunakan untuk menentukan upah minimum yang harus dibayarkan oleh perusahaan kepada karyawan di suatu daerah. Besaran UMR biasanya ditentukan oleh pemerintah daerah berdasarkan pertimbangan kebutuhan hidup layak dan beberapa faktor lainnya.

Pentingnya Mengetahui UMR

Mengetahui UMR sangat penting, terutama bagi:

  • Pelamar Kerja: Untuk mengetahui standar gaji minimum yang dapat diharapkan ketika melamar pekerjaan di suatu daerah.
  • Mahasiswa: Sebagai informasi penting untuk merencanakan karir setelah lulus.
  • Pengusaha Kecil: Memastikan bahwa gaji yang dibayarkan kepada karyawan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Daftar UMR Terendah di Indonesia 2024

Seperti yang dilaporkan oleh Kompas TV, beberapa daerah di Indonesia memiliki UMR yang lebih rendah dibandingkan daerah lain. Berikut adalah beberapa daerah dengan UMR terendah di Indonesia untuk tahun 2024:

  1. Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah – Rp 2.038.005
  2. Kabupaten Wonogiri – Rp 2.047.500
  3. Kabupaten Sragen – Rp 2.049.000
  4. Kota Banjar – Rp 2.070.192
  5. Kabupaten Kuningan – Rp 2.074.666
  6. Kabupaten Pangandaran – Rp 2.086.126
  7. Kabupaten Ciamis – Rp 2.089.464
  8. Kabupaten Rembang – Rp 2.099.689
  9. Kabupaten Blora – Rp 2.101.813
  10. Kabupaten Brebes – Rp 2.103.100

Sementara itu, Kota Bekasi, Jawa Barat, menjadi daerah dengan UMK 2024 tertinggi se-Indonesia dengan Rp 5.343.430.

Faktor Penentu UMR Terendah

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat UMR di suatu daerah, antara lain:

  • Kebutuhan Hidup Layak (KHL): Pengukuran kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh pekerja.
  • Pertumbuhan Ekonomi: Daerah dengan ekonomi berkembang lambat cenderung memiliki UMR lebih rendah.
  • Kebijakan Pemerintah: Perbedaan kebijakan antar daerah dapat menyebabkan variasi UMR.

Kesimpulan

Memahami UMR terendah di Indonesia adalah langkah penting bagi siapa saja yang terlibat dalam dunia kerja. Dengan informasi yang tepat, Teman infinID dapat membuat keputusan yang lebih baik mengenai karir dan bisnis Teman infinID. Jika Teman infinID ingin memulai atau mengembangkan usaha, renovasi dan bangun rumah impian? Bersama infinID Kredit Agunan Rumah semua bisa tercapai. Ajukan Pinjamanmu Sekarang!

Bagikan

Artikel Rekomendasi